Yogyakarta, SiRekan
Alumni Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) yang juga menjabat Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Bidang Fatwa, Prof. Dr. K.H. M. Asrorun Ni’am Sholeh, M.A., memberi arahan pentingnya internalisasi nilai-nilai dasar IPNU dalam setiap aspek kehidupan. Pernyataan ini disampaikannya di sela-sela acara Latihan Kader Nasional (Laknas) dan Pendidikan Latihan Nasional (Diklatnas) IPNU yang tengah berlangsung di Yogyakarta pada tanggal 28-31 Mei 2025.
Prof. Ni’am yang memiliki rekam jejak panjang dalam organisasi pelajar NU dan kini juga menjabat sebagai Sekretaris Jenderal Majelis Alumni (MA) IPNU, mengajak seluruh kader tidak hanya menjadikan slogan “Belajar, Berjuang, Bertakwa” sebagai jargon semata, tetapi jadi bagian dalam setiap tindakan para kader.
“Rekan-rekan dan seluruh Aktivis IPNU di mana pun berada, slogan belajar, berjuang, bertakwa itu kita internalisir,” tegas Prof. Ni’am dalam wawancara pada Sabtu (31-05) . Ia merinci bahwa proses belajar tidak boleh terbatas pada ruang kelas atau pesantren. “Belajar dari seluruh sumber belajar, tidak hanya di kelas, tidak hanya di pesantren, tetapi bersama dengan teman, kemudian dengan perubahan lingkungan. Ini menjadi sumber belajar kita untuk terus mengambil ikhtibar (pelajaran).”
Lebih lanjut, mengenai nilai “berjuang”, Guru Besar Bidang Ilmu Fikih UIN Syarif Hidayatullah Jakarta ini menekankan pentingnya komitmen untuk mewujudkan perubahan ke arah yang lebih baik. “Berjuang dengan komitmen untuk mewujudkan perubahan yang lebih baik. Itulah hakikat mandat perkhidmatan kita,” ujarnya.
Sementara itu, nilai “bertakwa” disebutnya sebagai landasan fundamental di tengah dinamika perubahan lingkungan strategis dan kondisi yang terus berubah. “Bertakwa itu menjadi landasan di tengah perubahan lingkungan strategis, di tengah kondisi yang terus berubah. Harus ada fondasi keimanan dan ketaqwaan bersama IPNU untuk kebaikan Indonesia,” pungkas sosok yang juga mengemban amanah Staf Ahli Bidang Inovasi Kepemudaan dan Keolahragaan Kemenpora Republik Indonesia.
Kehadiran dan pesan dari tokoh sekaliber Prof. M. Asrorun Ni’am Sholeh, seorang kader tulen IPNU diharapkan memberi suntikan motivasi dan arah yang jelas bagi para peserta Laknas dan Diklatnas IPNU dalam upaya mereka melanjutkan estafet kepemimpinan dan pengabdian kepada masyarakat, bangsa, dan negara, berlandaskan nilai-nilai ahlusunnah wal jamaah an-Nahdliyah.
Editor: Fahri Reza