Perjuangan Pelajar NU: Membangun Generasi Muda Berkarakter

SiRekan Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) telah menjadi pilar penting dalam mencetak generasi muda yang berilmu, berakhlak, dan memiliki semangat pengabdian kepada agama, bangsa, dan masyarakat. Sejak pendiriannya pada 24 Februari 1954, IPNU secara konsisten menjalankan perannya sebagai wadah pembinaan karakter pelajar Islam Ahlussunnah wal Jama’ah An-Nahdliyah di Indonesia. Perjuangan pelajar IPNU bukanlah perjuangan biasa….

Selengkapnya

Mengapa Organisasi Menjadi Terlalu Serius?

Sirekan Dalam beberapa waktu terakhir, saya mulai menyadari adanya perbedaan tren antara organisasi pelajar dan organisasi mahasiswa di Indonesia. Pada dasarnya, organisasi pelajar beranggotakan siswa tingkat SMP hingga SMA, sedangkan organisasi mahasiswa (ormawa) diikuti oleh mahasiswa perguruan tinggi. Namun, istilah “pelajar” sering kali dimaknai lebih luas, mencakup siapa saja yang sedang menempuh pendidikan, termasuk mahasiswa….

Selengkapnya

Nuzulul Qur’an: Cahaya Ilahi yang Menyinari Semesta

Setiap tanggal 17 Ramadhan, umat Muslim di seluruh dunia memperingati peristiwa Nuzulul Qur’an, yaitu momen bersejarah saat wahyu pertama Allah SWT diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW. Secara harfiah, Nuzulul Qur’an berarti “turunnya Al-Qur’an,” yang menjadi awal dari perjalanan suci penyampaian risalah Islam kepada umat manusia. Peristiwa ini menjadi sangat penting dalam perkembangan agama Islam, sebab…

Selengkapnya

Nuzulul Quran dan Kemuliaan Ramadan: Momentum Mendekatkan Diri kepada Alquran

Nganjuk, SirekanBulan ramadan bukan hanya sekadar waktu untuk berpuasa, tetapi juga bulan yang penuh keberkahan karena di dalamnya terjadi peristiwa bersejarah bagi umat Islam, yaitu Nuzulul Quran. Peristiwa agung ini menjadi titik awal turunnya wahyu Allah kepada Rasulullah ﷺ sebagai petunjuk bagi seluruh manusia. Allah SWT berfirman dalam Surah Al-Baqarah ayat 185: شَهۡرُ رَمَضَانَ الَّذِىۡٓ…

Selengkapnya

Wafatnya Sayyidah Khadijah: Kepergian Pendamping Setia Rasulullah SAW

Dalam sejarah Islam, terdapat beberapa tokoh perempuan yang memiliki pengaruh besar, salah satunya adalah Sayyidah Khadijah binti Khuwailid. Selain menjadi pendukung utama dakwah Nabi Muhammad SAW dalam menyebarkan Islam, ia juga merupakan istri tercinta Rasulullah SAW. Sayyidah Khadijah adalah sosok yang istimewa, tidak hanya karena kedudukannya sebagai istri Nabi, tetapi juga karena ia menjadi perempuan…

Selengkapnya

IPNU-IPPNU: Menakar Arah Gerak di Tengah Tantangan Zaman

Sirekan – Sebagai organisasi kepelajaran di bawah naungan Nahdlatul Ulama, IPNU-IPPNU telah membuktikan eksistensinya dalam membangun generasi muda berlandaskan nilai-nilai Islam dan kebangsaan. Sejak berdirinya, organisasi ini menjadi kawah candradimuka bagi para pelajar untuk mengasah pemikiran, memperkuat militansi kebangsaan, serta menanamkan komitmen perjuangan. Namun, dalam arus perubahan zaman yang begitu cepat, pertanyaan mendasar muncul: ke…

Selengkapnya

Barangkali Kita Ini Bukan Manusia Sempurna

Sirekanmasing-masing dari kita diciptakandengan sebaik-baik rupa;dengan sebaik-baik bentuk.namun coba kita merenung sejenak;kesempurnaan seperti apa yang dimaksud? kita diberi kedua telinga lengkap,tapi tuli seketika saat dipanggil oleh-Nya.bukan sekali-dua kali;lima kali dalam seharidan kita masih tidak mendengarnya.barangkali kita ini bukan manusia sempurna. kita diberi kedua kaki lengkap,tapi lumpuh seketika saat dipanggil oleh-Nya.terbit matahari di ujung bumi itu…

Selengkapnya

Melihat Kedekatan Kiai Tolchah Mansur dan Kiai Ali Maksum

Prof. K.H. M.Tolchah Mansoer dan K.H. Ali Maksum. Dua sosok yang punya banyak kesamaan, tetapi terpaut usia yang cukup jauh. Kiai Ali adalah pengasuh pesantren tua di Yogyakarta, Pondok Pesantren Krapyak, sedangkan Pak Tolchah (sapaan santri dan para sahabatnya)  perintis pesantren PP. Sunni Darussalam. Pondok Krapyak ada di sebelah selatan Yogyakarta, sedangkan pondok Pak Tolchah…

Selengkapnya

Tafsir Puisi Barangkali Kita Ini Bukan Manusia Sempurna

masing-masing dari kita diciptakan dengan sebaik-baik rupa; dengan sebaik-baik bentuk. namun coba kita merenung sejenak; kesempurnaan seperti apayang dimaksud? Maksudnya, manusia diciptakan dengan sebaik-baik rupa. Tidak peduli itu orang yang buta, tuli, dll. Pada dasarnyasemua sempurna di mata Allah swt. … kita diberi kedua telinga lengkap, tapi tuli seketika saatdipanggil oleh-Nya. bukan sekali-dua kali; lima kali dalam sehari dan kita masihtidak mendengarnya. barangkali kita ini bukan manusia sempurna.  Maksudnya, kita diberikan anugerah memiliki kedua telingayang lengkap, namun tidak pernah mendengar seruan-Nya (adzan) yang tidak hanya sekali-dua kali, tapi lima kali sehari. … kita diberi kedua kaki lengkap, tapi lumpuh seketika saatdipanggil oleh-Nya. terbit matahari di ujung bumi itu saja, dengan gagahnya kamuziarahi seminggu sekali. barangkali kita ini bukan manusia sempurna. Maksudnya, kita diberikan anugerah memiliki kedua kaki yang lengkap, tapi tidak pernah kita gunakan untukmemenuhi seruan-Nya (adzan), yang padahal ada banyakpara pendaki yang seminggu sekali bisa menaklukangunung-gunung yang bahkan lebih tinggi dan lebih jauhdari masjid. … andai mulut boleh mengatakan yang haq, bahwa gedung-gedung yang mereka sembah dan mereka puja-puja itu, pada dasarnya bukanlah Tuhan; bukan pula Nabi. tapi entahmengapa, firman dan sabdanya lebih didengar ketimbang kitab suci. Maksudnya, andai kita boleh berkata jujur, bahwa tempat-tempat megah yang kita datangi setiap harinya itu, (kafe, mall, kantor, dll) mungkin bukan Tuhan kita, bukan pula Nabi kita. Tapi setiap panggilannya kita pasti datang. Ada rapat, pasti datang. Kerja, pasti tepat waktu. Dan lain sebagainya. Penulis: Mohamad Hasan Alkafrowi

Selengkapnya

Refleksi 71 Tahun IPNU: Jangan Biarkan IPNU Menjadi Fosil

Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) didirikan pada 24 Februari 1954 di Semarang sebagai respons terhadap kebutuhan akan wadah pengkaderan bagi pelajar Nahdlatul Ulama (NU). Organisasi ini bertujuan mempersiapkan kader-kader bangsa dan kepemimpinan NU melalui pendidikan dan pengembangan karakter.  Selama 71 tahun perjalanannya, IPNU telah berperan signifikan dalam membentuk karakter generasi muda Indonesia, khususnya di kalangan…

Selengkapnya
Skip to content