Sirekan – Pimpinan Ranting (PR) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Desa Sariglagah mengikuti Pelatihan Reportase Jurnalistik yang diadakan oleh Kelompok 8 Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Islam Negeri (UIN) K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan.
Kegiatan ini berlangsung pada Rabu (5/3) di Aula Balai Desa Sariglagah dengan tema “Menguatkan Desa dengan Aset Lokal, Ekonomi Kreatif, Budaya, dan Kesiapsiagaan Masyarakat.”
Pelatihan ini diikuti oleh anggota dan pengurus PR IPNU-IPPNU serta perwakilan Karang Taruna, dengan total peserta mencapai 25 orang. Acara dimulai pada pukul 20.15 WIB dan menghadirkan Zidni Mubarok, salah satu mahasiswa KKN Kelompok 8, sebagai pemateri.
Dalam pemaparannya, Zidni menekankan pentingnya membangun branding desa melalui pemberitaan di media sosial. Menurutnya, desa dapat diibaratkan sebagai sebuah produk yang perlu dipromosikan agar memiliki daya saing yang kuat.
“Sebagai pemuda desa, kita harus mampu membuat branding. Salah satu caranya adalah dengan menulis berita atau artikel tentang kegiatan desa, lalu menyebarkannya melalui media sosial agar masyarakat luas mengetahui potensi yang ada di Sariglagah,” ujarnya.
Zidni, yang juga merupakan Demisioner Ketua Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI) UIN Gus Dur tahun 2023, menambahkan bahwa keterampilan jurnalistik harus terus diasah. Ia mendorong peserta untuk mulai menulis dari hal-hal kecil dan tidak takut melakukan kesalahan.
“Buatlah tulisan dari kegiatan yang ada, lalu kirim ke website atau media sosial IPNU-IPPNU. Jangan takut salah, terus mencoba, dapat koreksi, dan coba lagi,” tegasnya.
Pelatihan ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi para pengurus IPNU-IPPNU serta Karang Taruna, sekaligus memperkuat identitas Desa Sariglagah melalui publikasi yang efektif di era digital.
Pewarta: Abed
Editor/Publisher: Ikbar Zakariya
