Rutinan Al-Barzanji IPNU-IPPNU Bajulan Hadirkan Nuansa Religius dan Eratkan Kebersamaan Pelajar

Nganjuk, SiRekan
Nuansa religius dan kekompakan antaranggota pelajar Nahdlatul Ulama terasa kuat dalam kegiatan rutin pembacaan Al-Barzanji yang digelar Pimpinan Ranting (PR) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Puteri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Desa Bajulan, Kecamatan Loceret, Kabupaten Nganjuk.

Kegiatan yang berlangsung pada Rabu (2/7/2025) siang di Masjid Fathul Huda, Dusun Tawang, ini menjadi ajang konsolidasi spiritual dan penguatan ukhuwah. Dimulai pukul 13.00 hingga 16.00 WIB, acara berlangsung khidmat dengan lantunan syair pujian kepada Nabi Muhammad SAW yang dibawakan secara bersama-sama, diiringi hadrah sederhana.

Selain diikuti oleh kader PR IPNU-IPPNU Bajulan, hadir pula pengurus Pimpinan Anak Cabang (PAC) IPNU IPPNU Loceret, kader dari beberapa ranting lain di wilayah setempat, serta mahasiswi Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari STAIZ Mojosari yang sedang melaksanakan pengabdian masyarakat di Desa Bajulan.

Ketua PAC IPNU Loceret, Nizar Satria Arga Papanda, menyampaikan apresiasinya atas konsistensi PR IPNU- IPPNU Bajulan dalam menyelenggarakan kegiatan keagamaan secara rutin. Ia menilai, pembacaan Al-Barzanji bukan sekadar tradisi, tetapi juga medium efektif untuk memperkuat spiritualitas dan mempererat hubungan antaranggota.

“Melalui kegiatan seperti ini, semangat berdakwah tetap hidup. Ini adalah bentuk kecintaan kepada Rasulullah sekaligus upaya menjaga tradisi Islam yang sarat makna kebaikan,” kata Nizar saat memberikan sambutan.

Al-Barzanji, yang memuat kisah hidup dan pujian kepada Nabi, menjadi bagian penting dalam tradisi Nahdlatul Ulama. Di kalangan pelajar NU, kegiatan ini tidak hanya membentuk kedalaman spiritual, tetapi juga menjadi ruang interaksi dan pembinaan karakter yang religius dan berakhlakul karimah.

Kegiatan rutinan ini disebut menjadi salah satu agenda unggulan PR IPNU-IPPNU Bajulan dalam menanamkan nilai-nilai ke-NU-an di kalangan generasi muda, sekaligus mempererat hubungan antarpengurus di tingkat ranting maupun cabang.

Kontributor: Dina Tia Fatikasari
Editor: Ikbar Zakariya

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Skip to content