Probolinggo, SiRekan
Pimpinan Cabang (PC) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Kota Probolinggo masa khidmat 2025-2027 resmi dilantik pada Ahad (8/6/2025) di Gedung Puri Manggala Bhakti, Kota Probolinggo.
Ketua PC IPNU Kota Probolinggo, Muhammad Arif, dalam sambutannya menyampaikan bahwa pelantikan bukanlah akhir, melainkan gerbang awal perjuangan.
“IPNU-IPPNU ini merupakan kaderisasi awal di NU. Kalau IPNU-nya sudah menyala di tahun ini, maka 20 tahun lagi NU-nya yang akan lebih menyala,” ujarnya.
Ia juga menegaskan bahwa pihaknya telah berkoordinasi dengan Pimpinan Wilayah (PW) IPNU Jawa Timur untuk memperkuat basis kaderisasi di sekolah-sekolah negeri melalui tiga skema pembentukan Pimpinan Komisariat (PK).
Pertama, PK mandiri yang dibentuk oleh sekolah sendiri. Kedua, PK gabungan, yakni berasal dari beberapa sekolah negeri yang lokasinya berdekatan. Ketiga, berdasarkan bakat dan minat yang dikoordinasikan melalui kerja sama dengan OSIS.
Sementara itu, Wakil Ketua III PW IPNU Jawa Timur, Ahmad Afini Maulaya, mengusung gagasan building ecosystem sebagai arah gerak organisasi yang sudah dirancang oleh PW IPNU Jatim.
Menurutnya, IPNU-IPPNU harus menciptakan kegiatan yang produktif dan kaderisasi yang inklusif, terutama dalam merangkul pelajar di sekolah negeri.
“Gagasan ini tidak hanya dilakukan oleh ketua saja, tapi oleh seluruh anggota dan didukung oleh alumni serta mitra yang akan berkolaborasi dengan IPNU-IPPNU,” tegasnya.

Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kota Probolinggo, H. Arba’in Hasan, turut memberikan pesan penting dalam sambutannya. Ia menekankan bahwa pelajar NU harus meningkatkan kualitas keilmuan dan digitalisasi agar tidak sekadar menjadi wadah, tetapi mampu menjawab tantangan globalisasi.
“Pelantikan ini adalah momentum untuk menata dengan baik. Harus dipikirkan bagaimana organisasi NU yang paling muda ini dapat menentukan masa depan NU, dengan cara pelajar NU menjawab tantangan dan menangkap peluang,” ucapnya.
Ia juga berharap agar ke depan, pelajar NU, khususnya di tingkat SMP dan SMA, semakin terlibat dalam pendidikan formal yang terhubung dengan jaringan NU.
Ia juga menambahkan, pelantikan ini menjadi titik awal komitmen bersama IPNU-IPPNU Kota Probolinggo untuk terus bergerak, berinovasi, dan menjaga marwah pelajar NU dalam menghadapi masa depan.
Kontributor: Moch Vikry Romadhoni
Editor: Achmad Subakti