Cilacap, Sirekan
Aris Puji Prasetyo dan Syafi’ah Zulfa resmi memimpin Pimpinan Cabang (PC) IPNU–IPPNU Cilacap untuk masa khidmah 2025–2027. Keduanya terpilih dalam Konferensi Cabang (Konfercab) XVIII IPNU dan XVI IPPNU Kabupaten Cilacap yang digelar pada, Sabtu-Minggu (20–21/09/2025) di MTs Raudlatul Huda, Adipala.
Ratusan delegasi dari Pimpinan Anak Cabang, Ranting, dan Komisariat IPNU–IPPNU se-Kabupaten Cilacap hadir dalam forum permusyawaratan tertinggi di tingkat cabang tersebut. Konfercab menjadi ajang penting yang menentukan arah dan kebijakan organisasi pelajar Nahdlatul Ulama di Cilacap selama dua tahun mendatang.
Ketua PC IPNU Cilacap demisioner periode 2023–2025, M. Zecky Arohman Zaen, menegaskan bahwa keputusan yang diambil selama masa kepengurusannya selalu berangkat dari kebutuhan organisasi, kader, dan pemangku kepentingan. “Perjalanan kepengurusan pasti mengalami pasang surut. Dukungan internal dan eksternal tetap dibutuhkan agar program PC IPNU–IPPNU Cilacap terus berjalan,” ujarnya. Zecky juga menyampaikan permohonan maaf bila terdapat kebijakan yang mengejutkan kader dan anggota sepanjang periode kepemimpinannya.
Ketua PW IPNU Jawa Tengah, M. Irfan Khamid, yang menutup rangkaian konferensi, memberikan tiga pesan penting untuk pengurus baru. Pertama, transformasi diri, yakni peningkatan keterampilan anggota dalam mengembangkan minat dan bakat yang difasilitasi kepengurusan. Kedua, transformasi belajar, yaitu dorongan bagi setiap kader untuk menuntaskan pendidikan hingga perguruan tinggi dengan dukungan penuh dari PC. Ketiga, transformasi cita-cita dan gerak organisasi melalui penguatan tata kelola dan kaderisasi agar ruh organisasi tetap terjaga.
Dengan tuntasnya konferensi ini, berakhir pula masa khidmah PC IPNU–IPPNU Cilacap 2023–2025. Program dan budaya organisasi yang telah dibangun diharapkan menjadi pijakan sekaligus penyemangat bagi kepengurusan baru untuk menjalankan amanah dua tahun ke depan.
Kontributor: Hasan Maskur
Editor: Ikbar Zakariya
