Jombang, SiRekan
Konferensi Anak Cabang (Konferancab) ke-XIV Pimpinan Anak Cabang (PAC) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Kecamatan Mojowarno menetapkan Achmad Al Khakkul Yaqin dan Firnanda Gita Aulia sebagai ketua terpilih untuk masa khidmah 2025–2027. Kegiatan tersebut berlangsung pada Sabtu, (31/5/2025) hingga Minggu, (1/6/2025), di halaman Gedung Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Mojowarno, Kabupaten Jombang.
Terpilihnya Yaqin dan Gita menandai awal babak baru dalam kepemimpinan pelajar NU di wilayah tersebut. Dalam proses pemilihan yang berlangsung demokratis, Yaqin berhasil meraih 23 suara dari total 32 pemilih, sementara Gita mengantongi 35 suara dari 40 suara sah.
Dalam sambutannya, Achmad Al Khakkul Yaqin mengaku sempat tidak menyangka dirinya akan terpilih sebagai Ketua PAC IPNU Mojowarno. Namun, ia menyatakan siap memikul amanah besar ini dengan penuh tanggung jawab.
“Saya ucapkan terima kasih atas kepercayaan yang telah diberikan. Tentu ini bukan hal mudah. Tapi saya percaya, bersama-sama kita bisa membawa PAC IPNU Mojowarno lebih maju. Mari kita rapatkan barisan, karena kita akan menuju tak terbatas dan melampauinya,” ujar Yaqin penuh semangat.
Yaqin menyebut bahwa fokus utama di tahun pertama masa kepengurusannya adalah penguatan sumber daya manusia, pembenahan sistem administrasi, pengembangan digitalisasi organisasi, serta penguatan kaderisasi. Ia juga menekankan pentingnya tanggung jawab dari seluruh elemen organisasi agar tidak berhenti di semangat awal saja.
“Mundur satu langkah adalah bentuk pengkhianatan. Dan orang yang berkhianat itu dekat dengan laknat Tuhan. Maka saya harap seluruh pemilih saya dan seluruh kader IPNU Mojowarno ikut bertanggung jawab atas amanah ini,” tegasnya.
Senada dengan Yaqin, Ketua terpilih PAC IPPNU Mojowarno, Firnanda Gita Aulia, juga mengungkapkan rasa haru dan syukurnya atas amanah yang telah dipercayakan kepadanya. Gita menilai jabatan ini bukan semata-mata sebuah posisi, melainkan amanah besar yang harus ditunaikan demi kemajuan organisasi dan pemberdayaan kader perempuan pelajar NU.
“Awalnya tidak menyangka bisa sampai di titik ini, tapi insyaallah ini adalah pilihan terbaik dari Allah melalui teman-teman sekalian. Ini tantangan sekaligus tanggung jawab besar bagi saya,” ujar Gita pada Senin (2/6/2025).
Gita, yang akrab disapa dengan panggilan tersebut, menyampaikan harapannya agar kepengurusan IPPNU ke depan tidak hanya menjalankan rutinitas semata. Ia menargetkan seluruh kegiatan yang digelar benar-benar berdampak dan menyentuh kebutuhan masyarakat serta kader di akar rumput.
“IPPNU Mojowarno harus menjadi rumah yang hangat dan produktif bagi para pelajar putri NU. Kita ingin menciptakan gerakan yang tidak hanya aktif, tapi juga reflektif dan berkelanjutan,” tandasnya.
Dengan terpilihnya dua kader muda ini, Konferancab XIV PAC IPNU-IPPNU Mojowarno diharapkan menjadi momentum konsolidasi dan akselerasi organisasi pelajar NU di tingkat kecamatan. Regenerasi kepemimpinan ini juga menjadi cermin semangat estafet perjuangan yang terus terjaga di tubuh NU.
Pewarta: Achmad Subakti
Editor: Ikbar Zakariya
