Tangerang, SiRekan
Pimpinan Anak Cabang Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Kecamatan Jayanti menggelar kegiatan Masa Kesetiaan Anggota (Makesta) di Pondok Pesantren Pagipon, Desa Dangdeur, Kecamatan Jayanti, Kabupaten Tangerang, Banten, Sabtu (26/7/2025).
Makesta merupakan jenjang kaderisasi formal pertama bagi anggota IPNU dan IPPNU. Kegiatan ini bertujuan mencetak kader pelajar yang kompeten, berkarakter, dan berlandaskan nilai-nilai Ahlussunnah wal Jamaah.
Dalam kegiatan bertema “Menanamkan Jiwa Ukhuwah Islamiah dan Rela Berkhidmah bagi Pelajar NU yang Berlandaskan Ahlussunnah wal Jamaah” ini, hadir sejumlah tokoh dan pejabat setempat. Di antaranya Camat Jayanti Yandri Permana, Ketua Tanfidziyah MWCNU Jayanti KH Munawar Djanafi, Pimpinan Pondok Pesantren Pagipon KH Maman, serta Ketua MUI Jayanti KH Khusaeri. Hadir pula Babinsa Serka Sarijo, Ketua KNPI Jayanti Deby Yusuf Arda Billy, anggota Bawaslu Kabupaten Tangerang Ikbal Al Ambari yang juga menjadi pembina IPNU-IPPNU Jayanti, serta tokoh pemuda Jefri dan para tamu undangan lainnya.
Ketua PAC IPNU Jayanti, Hari Fikriyansyah, menyampaikan harapannya agar melalui Makesta ini lahir kader-kader pelajar NU yang tidak hanya memahami nilai-nilai ke-NU-an, tetapi juga memiliki kompetensi, kreativitas, dan tanggung jawab dalam menjalankan amanah organisasi.
“Peserta berasal dari berbagai ranting IPNU-IPPNU se-Kecamatan Jayanti, berjumlah 40 orang. Alhamdulillah kegiatan berlangsung khidmat dan menyenangkan,” ujarnya.
Sementara itu, KH Munawar Djanafi menekankan pentingnya kegiatan kaderisasi seperti Makesta dalam membentuk generasi penerus yang siap melanjutkan estafet kepemimpinan, khususnya di lingkungan NU Kabupaten Tangerang.
“Kegiatan seperti ini harus terus didukung, karena mengandung nilai-nilai penguatan aqidah dan keorganisasian yang sejalan dengan prinsip Ahlussunnah wal Jamaah,” ujar KH Munawar.
Ia juga menambahkan bahwa Makesta menjadi bekal penting bagi pelajar, tidak hanya dalam berorganisasi, tetapi juga dalam berperan aktif di tengah masyarakat.
Kontributor: Asep Mulyadi
Editor: Ikbar Zakariya