Mojokerto, SiRekan
Pimpinan Cabang (PC) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Kabupaten Mojokerto masa khidmat 2025–2027 resmi dilantik. Acara ini digelar di Kantor PCNU Kabupaten Mojokerto, Desa Kepindan, Japan, Kecamatan Sooko, Ahad (12/10/2025).
Acara bertajuk “Ekskalasi Karakter Pelajar sebagai Pilar Transformasi” ini berlangsung khidmat dengan dihadiri oleh berbagai tamu undangan dari instansi pemerintahan, lembaga pendidikan, dan badan otonom NU di Mojokerto.
Dalam sambutannya, Ketua PC IPNU Kabupaten Mojokerto, Rekan Yus Sahril Shobirin menyampaikan bahwa periode kali ini mengusung tagline Rise Up (Bangkit).
“Penggunaan kata bangkit bukan berarti periode sebelumnya belum bangkit, melainkan menjadi ajakan untuk memperkuat kembali asas-asas dasar organisasi, yakni asas keterpelajaran dan kemasyarakatan,” ujar keduanya.
Selain itu, ia juga memperkenalkan tagline FAST, yang merupakan akronim dari Fathonah, Amanah, Shiddiq, dan Tabligh. Nilai-nilai tersebut diharapkan mampu melahirkan pribadi pelajar yang Faithful (teguh pada prinsip), Active (tanggap terhadap zaman), Smart (cerdas dalam langkah), dan Transformative (mampu menghadirkan perubahan nyata).
Menurutnya, pelantikan ini tidak hanya menjadi ajang seremonial, tetapi juga momentum untuk meneguhkan komitmen dan arah baru organisasi. Pengurus sebelumnya berpesan agar pengurus baru mampu mengelola organisasi secara profesional, sekaligus membawa nama IPNU–IPPNU Mojokerto ke tingkat yang lebih luas dan berdaya guna.
“Visi IPNU Kabupaten Mojokerto adalah terwujudnya organisasi yang aktif, kolaboratif, dan responsif dalam memperkuat struktur organisasi, meningkatkan kaderisasi, serta memberikan manfaat nyata bagi masyarakat,” jelasnya.
Ketua PC IPPNU Kabupaten Mojokerto, Rekanita Ayunin Uswatun memaparkan visi IPPNU Kabupaten Mojokerto. Visi itu adalah menciptakan ruang belajar yang hidup, tempat setiap pelajar putri NU tumbuh dengan keyakinan, karakter, dan kontribusi.
Menurutnya, IPPNU diharapkan tidak hanya aktif dalam kegiatan formal, tetapi juga hadir dalam kehidupan pelajar sehari-hari, menjadi wadah yang menumbuhkan gagasan, membangun solidaritas, serta melahirkan kader yang cerdas, tangguh, dan berakhlak.
“Regenerasi kepemimpinan dalam organisasi menjadi proses penting untuk menjamin keberlangsungan dan dinamika gerakan pelajar NU. Semangat solidaritas dan ukhuwah Islamiyah tampak jelas dalam pelantikan ini, menandakan komitmen bersama untuk melanjutkan estafet perjuangan,” terangnya.
Ia berharap, dengan dilantiknya pengurus baru PC IPNU-IPPNU Kabupaten Mojokerto, diharapkan muncul energi segar yang membawa organisasi semakin berkontribusi positif. Baik dalam pengembangan diri anggota, kemajuan organisasi, maupun pengabdian kepada masyarakat.
“Kepengurusan baru ini diharapkan mampu meninggalkan legacy yang berarti dan menjadi teladan bagi generasi pelajar selanjutnya,” pungkasnya.
Kontributor: Nuraini Santika
Editor: Achmad Subakti
