Ali Fahmi, Kader PK IPNU Ma’had Aly Tebuireng Raih Juara 2 MQK ICON Festival UINSA Surabaya

Jombang, SiRekan
Prestasi membanggakan kembali diraih oleh Moh. Ali Fahmi, mahasantri Ma’had Aly Hasyim Asy’ari Tebuireng sekaligus Sekretaris Umum PK IPNU Ma’had Aly Hasyim Asy’ari. Dalam ajang bergengsi Islamic Counselling National Festival (ICON Festival) 2025 yang diselenggarakan oleh Universitas Islam Negeri Sunan Ampel (UINSA) Surabaya, ia berhasil meraih Juara 2 pada cabang Musabaqoh Qiraatul Kutub (MQK) tingkat nasional, Kamis (18/9/2025).

Kompetisi ini diikuti oleh para peserta dari berbagai perguruan tinggi Islam dan pesantren ternama di seluruh Indonesia. Lomba MQK sendiri merupakan ajang untuk menguji kemampuan peserta dalam membaca, memahami, serta menjelaskan isi kitab turats (kitab kuning) dengan baik dan benar. Selain dituntut teliti dalam membaca teks Arab gundul, peserta juga harus mampu menjelaskan makna serta mengaitkan isi kitab dengan konteks kekinian.

Moh. Ali Fahmi tampil percaya diri dengan penguasaan mendalam terhadap materi yang diujikan. Dengan qiraah yang fasih, penjelasan sistematis, dan argumentasi yang kuat, ia berhasil memikat dewan juri hingga menempatkannya pada posisi kedua terbaik nasional.

Ajang ICON Festival UINSA Surabaya tidak hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga forum silaturahmi akademik antar mahasiswa dan santri dari berbagai lembaga pendidikan Islam. Prestasi ini sekaligus kembali mengharumkan nama Tebuireng di kancah nasional serta menegaskan kontribusinya dalam melestarikan tradisi ilmiah sekaligus menjawab tantangan zaman.

“Alhamdulillah, kemenangan ini saya persembahkan untuk pesantren, para guru, dan teman-teman seperjuangan. Semoga bisa menjadi motivasi untuk terus belajar dan menjaga tradisi keilmuan pesantren,” ungkap Ali Fahmi penuh rasa syukur usai pengumuman juara.

Pencapaian ini menjadi kebanggaan tersendiri bagi Ma’had Aly Hasyim Asy’ari Tebuireng sebagai lembaga pendidikan tinggi berbasis pesantren yang konsisten mencetak kader ulama intelektual. Lebih dari itu, prestasi tersebut diharapkan dapat menjadi motivasi sekaligus teladan bagi kader-kader NU agar senantiasa menekuni kitab turats, meningkatkan kapasitas intelektual, dan menjunjung tinggi nilai-nilai keilmuan pesantren.

Kontributor: Fatih Maulana Al Maraghi
Editor: Achmad Subakti

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Skip to content