PK IPNU–IPPNU Universitas Billfath Gelar Rapat Anggota VII, Teguhkan Arah Gerakan dan Regenerasi Kepemimpinan

Lamongan, SiRekan
Pimpinan Komisariat (PK) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Universitas Billfath Lamongan menyelenggarakan Rapat Anggota (RA) ke-VII pada Ahad, 14 Desember 2025. Kegiatan ini berlangsung di Honest Convention Hall SMK Wachid Hasjim Maduran sejak pukul 08.00 hingga 18.00 WIB.

Rapat Anggota VII mengusung tema “Menetapkan Titik Acuan, Meneruskan Obor Perjuangan: Musyawarah untuk Arah, Regenerasi untuk Kelangsungan” sebagai wujud komitmen organisasi dalam meneguhkan kembali arah gerakan serta menyiapkan estafet kepemimpinan yang berkelanjutan.

Dalam sambutannya, Ketua PK IPNU Universitas Billfath, Rekan Hamka, menegaskan urgensi kehadiran IPNU–IPPNU di lingkungan perguruan tinggi. Ia merujuk pada buku Urgensi IPNU IPPNU di Kampus terbitan LKPT Jawa Timur, yang menegaskan bahwa peran Pimpinan Komisariat perguruan tinggi memiliki karakter dan tantangan tersendiri.

“IPNU–IPPNU di perguruan tinggi tidak bisa disamakan dengan PAC. Kita memiliki tanggung jawab besar pada aspek sosio-kultural, sosio-kemasyarakatan, dan terutama sosio-intelektual,” ujar Rekan Hamka.

Menurutnya, aspek sosio-intelektual menjadi pembeda paling signifikan sekaligus titik temu IPNU–IPPNU dengan organisasi mahasiswa eksternal kampus.

“Di kampus, IPNU–IPPNU harus hadir sebagai ruang intelektual yang mampu berdialog, berkolaborasi, dan berkontribusi bersama organisasi lain seperti PMII, HMI, dan GMNI,” tegasnya.

Rekan Hamka juga menyampaikan harapan agar PC IPNU–IPPNU Babat dapat mempersiapkan wadah khusus bagi Pimpinan Komisariat perguruan tinggi sebagai bentuk penguatan peran komisariat di ranah akademik.

“Kami berharap ada perhatian khusus terhadap PK Perguruan Tinggi, karena di sinilah kader-kader intelektual NU ditempa dan disiapkan,” tambahnya.

Sementara itu, perwakilan PC IPNU Babat mengapresiasi arah pemikiran yang disampaikan Ketua PK. Menurutnya, gagasan tentang penguatan tiga pilar peran PK di perguruan tinggi sejalan dengan visi pengembangan organisasi di tingkat cabang.

“Apa yang disampaikan Ketua PK menunjukkan kejelasan visi dan kedewasaan berpikir. Ini menjadi modal penting bagi keberlanjutan IPNU–IPPNU di lingkungan kampus,” ujar perwakilan PC IPNU–IPPNU Babat.

Di sisi lain, Dewan Pembina PK IPNU–IPPNU Universitas Billfath menekankan pentingnya pengalaman berorganisasi sebagai bekal masa depan.

“Kesuksesan di masa depan tidak datang secara instan. Ia dibentuk melalui proses, salah satunya lewat organisasi seperti IPNU–IPPNU yang menempa karakter, kepemimpinan, dan integritas kader,” tuturnya.

Kegiatan tersebut dihadiri oleh Rektor Universitas Billfath, Dewan Pembina PK IPNU–IPPNU Universitas Billfath, Pimpinan Cabang (PC) IPNU–IPPNU Babat, Pimpinan Anak Cabang (PAC) se-Cabang Babat, Kepala SMK Wachid Hasjim Maduran, perwakilan PAC tetangga (Laren, Maduran, Sekaran, dan Pucuk), Pimpinan Komisariat perguruan tinggi se-Korda Pantura (Bojonegoro, Tuban, dan Lamongan), Majelis Alumni PK IPNU–IPPNU Universitas Billfath, Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM), Dewan Perwakilan Mahasiswa (DPM), serta organisasi eksternal kampus seperti HMI, PMII, GMNI, dan sejumlah Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM).

Rapat Anggota VII PK IPNU–IPPNU Universitas Billfath berlangsung secara tertib dan demokratis sesuai mekanisme persidangan organisasi. Rangkaian sidang diawali dengan sidang tata tertib, dilanjutkan sidang komisi, sidang laporan pertanggungjawaban pengurus, dan ditutup dengan sidang pemilihan pimpinan periode selanjutnya yang dipandu oleh kader Bidang Organisasi PC IPNU–IPPNU Babat.

Melalui forum Rapat Anggota ini, PK IPNU–IPPNU Universitas Billfath menegaskan komitmennya untuk terus menjadi ruang kaderisasi pelajar dan mahasiswa yang berakar pada nilai-nilai Ahlussunnah wal Jama’ah, aktif di ruang intelektual kampus, serta mampu memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat dan bangsa.

Kontributor: Hamka Bugis
Editor: Achmad Subakti

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *